logo Kompas.id
NusantaraBRT Bandung Raya Terintegrasi ...
Iklan

BRT Bandung Raya Terintegrasi dengan Moda Transportasi Lain

Pengembangan angkutan umum berbasis jalan (”bus rapid transit”) di Bandung Raya, Jawa Barat, akan diintegrasikan dengan moda transportasi lainnya. Konektivitas antarmoda diharapkan mengurangi kemacetan.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/f2Gfh4mKxY8d5hQvqVyrAnSa3tg=/1024x617/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20200610_190037_1591790655.jpg
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Suasana di bus Trans Metro Bandung (TMB) rute Cicaheum-Cibereum, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/6/2020). Pada awal Maret 2021, lima kabupaten/kota di Bandung Raya menyepakati pengembangan angkutan umum berbasis jalan (bus rapid transit/BRT).

BANDUNG, KOMPAS — Lima kabupaten/kota di Bandung Raya, Jawa Barat, menyepakati pengembangan angkutan umum berbasis jalan (bus rapid transit/BRT). Angkutan ini akan diintegrasikan dengan moda transportasi lainnya untuk mengurangi kemacetan di kawasan itu.

Daerah-daerah itu adalah Kabupaten Bandung, Bandung Barat, dan Kabupaten Sumedang. Selain itu, ada juga Kota Bandung dan Cimahi. Sistem transportasi terintegrasi diharapkan mendukung mobilitas di kawasan yang dihuni sekitar 10 juta penduduk itu.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan