logo Kompas.id
NusantaraDesa Tangguh Penyulingan...
Iklan

Desa Tangguh Penyulingan Minyak Kayu Putih Diluncurkan di Timor Tengah Utara

Masyarakat Desa Tuamese di Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, didorong untuk lebih berdaya lewat program desa tangguh penyulingan minyak kayu putih.

Oleh
KORNELIS KEWA AMA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XfpB22F7mK2X60LyvVbdB14qxeE=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F5f6d634e-f2b4-4b0c-a977-1a63d5f7f0c9_jpg.jpg
KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

Kepala Polres Timor Tengah Utara Ajun Komisaris Besar Nelson Diaz Quintas (berselendang) mengamati minyak kayu putih  olahan kelompok tani di Desa Tuamese, Kecamatan Biboki Anleu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Rabu (24/2/2021). Minyak dijual Rp 400.000 per botol. Dokumen Humas Polda NTT.

KEFAMENANU, KOMPAS — Desa Tuamese di  Kecamatan Biboki Anleu, Kabupaten  Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Jumat (25/2/2021), ditetapkan sebagai desa tangguh penyulingan minyak kayu putih.  Produk olahan ini memiliki peluang pasaran yang cukup menjanjikan.

”Di sini kami luncurkan desa tangguh Tuamese, Kecamatan Biboki Anleu. Pemilihan desa ini karena memiliki potensi sumber daya alam berupa pohon minyak kayu putih yang cukup tersedia di hutan dan selama ini tidak semuanya termanfaatkan warga. Sekarang kami fokus pada satu kelompok tani, yakni Tunas Mekar yang memproduksi minyak kayu putih ini,” kata Kepala Polres Timor Tengah Utara (TTU) Ajun Komisaris Besar Nelson Filipe Dias Quintas saat meluncurkan  Desa Tangguh Tuamese, 50 km dari  Kefamenanu.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan