logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊMemelihara Ternak, Memetik Si ...
Iklan

Memelihara Ternak, Memetik Si Api Biru Biogas di Malang

Ribuan keluarga di Kabupaten Malang telah merasakan energi alternatif biogas dari kotoran ternak. Sebagian dari reaktor biogas itu diwujudkan melalui sistem kredit, bekerja sama dengan koperasi.

Oleh
KOMPAS/DEFRI WERDIONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/f5VqOR95_3cFPvF8ebXrvfyhh6I=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2Fbb599963-e07d-45b3-b256-6b87100caadf_jpg.jpg
KOMPAS/DEFRI WERDIONO

Dua warga Dusun Toyomerto, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (9/11/2016), tengah memeriksa instalasi biogas yang ada di halaman rumah mereka. Beberapa tahun terakhir, sebagian besar warga dusun yang berada di lereng paling atas Gunung Panderman ini memanfaatkan biogas dari kotoran sapi untuk memasak.

Seperti hari biasa, Selasa (16/2/2021) siang, Roidah (35) memasak di dapur. Di atas kompor yang tak lagi baru dengan nyala api biru, sepanci tahu susu perahan sapi ternak sendiri tak lama lagi matang.

Di sisi luar dapur, sang suami bersemangat memberi makan sapi-sapi yang kini bertambah menjadi lima ekor. Satu ekor di antaranya anakan (pedet) yang baru lahir beberapa hari lalu.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan