Empat Sungai Meluap, Sedikitnya 25.000 Warga Amfoang Terisolasi
Sejumlah 25.000 penduduk yang tersebar di enam kecamatan di wilayah Amfoang, Kabupaten Kupang, NTT, terisolasi. Empat sungai ”besar” meluap akibat hujan deras dan cuaca buruk. Semua jenis kendaraan tak dapat melintasi.
KUPANG, KOMPAS — Sedikitnya 25.000 warga enam kecamatan di wilayah Amfoang, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, terisolasi luapan empat sungai di sekitarnya. Kondisi ini rentan memicu kelangkaan bahan pangan hingga membuat warga Indonesia menyeberang ke Timor Leste.
Hingga Rabu (10/2/2021), Sungai Tahen, Sitoto, Talmanu, dan Manot masih meluap akibat hujan deras dalam tiga pekan terakhir. Lebar rata-rata sungai 50-100 meter dengan kedalaman saat banjir mencapai 1,5 meter hingga 2 meter. Akibatnya, tidak ada satu pun kendaraan yang bisa melintasinya. Sungai Tahem menjadi yang paling berbahaya karena banyak batu besar di dasar sungai.