Warga Intan Jaya yang Mengungsi Terus Bertambah
Warga yang mengungsi akibat aksi teror kelompok kriminal bersenjata di Kabupaten Intan Jaya, Papua, terus bertambah. Warga takut menjadi korban penembakan kelompok tersebut jika menolak memberikan uang dan makanan.
JAYAPURA, KOMPAS β Warga yang mengungsi ke kompleks pastoran gereja Katolik di Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, terus bertambah hingga 600 orang pada Selasa (9/2/2021). Mereka mengungsi karena ketakutan setelah kelompok kriminal bersenjata menembak seorang warga sipil pada Senin kemarin.
Pastor Yustinus Rahangiar selaku pimpinan perwakilan gereja Katolik di Intan Jaya, saat dihubungi Kompas pada Selasa sore, mengatakan, 600 warga ini menginap di sejumlah ruangan dan asrama di kompleks pastoran. Warga mengungsi pascainsiden penembakan terhadap seorang pedagang di Sugapa bernama Ramli.