logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊHujan Abu Merapi di Boyolali, ...
Iklan

Hujan Abu Merapi di Boyolali, Masker Disiapkan bagi Warga

Awan panas meluncur ke arah barat daya atau Kabupaten Magelang di Jateng, sedangkan debu yang terbawa longsoran awan panas tertiup angin ke arah timur atau Boyolali. Sejumlah desa terdampak hujan abu, masker disiapkan.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/EkxIcgUtWFi7v2TfHAi1OrgK6uk=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2FWhatsApp-Image-2021-01-27-at-13.50.09_1611730651.jpeg
KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO

Awan panas yang dikeluarkan Gunung Merapi terlihat dari Dusun Ngrangkah, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (27/1/2021) siang sekitar pukul 13.30. Sejak 4 Januari lalu, Gunung Merapi telah memasuki fase erupsi yang ditandai dengan munculnya awan panas guguran dan guguran lava pijar.

BOYOLALI, KOMPAS β€” Sejumlah desa di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, terdampak hujan abu dari muntahan awan panas Gunung Merapi, Rabu (27/1/2021). Masker gratis disiapkan bagi warga yang berada di daerah terdampak guna menghindari kemungkinan menghirup abu.

Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengeluarkan 36 kali awan panas guguran pada Rabu (27/1/2021) pagi hingga siang hari. Jarak luncur terjauh awan panas 3 kilometer (km) ke arah barat daya atau ke hulu Kali Krasak dan Kali Boyong (Kompas.id, 27/1).

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan