logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊElegi Awal 2021, Longsor di...
Iklan

Elegi Awal 2021, Longsor di Hulu, Banjir di Hilir

Dampak perubahan iklim dan kerusakan alam mewujud dalam beragam bencana hidrometeorologis pada awal tahun ini. Perbaikan tata kelola dan rencana pembangunan yang memperhitungkan risiko bencana menjadi krusial.

Oleh
Tim Kompas
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/r7aRTAIkzj_0XIx5jCWCZVH4q5U=/1024x612/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2FIMG_1181_1611057987.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Seorang nenek melintas di tengah banjir dengan membawa makanan, di sekitar Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Selasa (19/1/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Bencana silih berganti di awal 2021. Selain gempa di Sulawesi Barat dan erupsi sejumlah gunung, bencana hidrometeorologis mendominasi. Mulai dari Aceh hingga Papua, sebagian kawasan hulu longsor dan di hilir banjir. Ini menjadi peringatan akan pentingnya tata kelola lahan, serta perencanaan pembangunan yang juga memperhitungkan risiko bencana.

Di Aceh, banjir pada awal tahun ini melanda Aceh Utara, Aceh Tamiang, Aceh Timur, Aceh Besar, Pidie, dan Langsa. Sebanyak 305 desa terendam dan 33.380 warga terdampak.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan