logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊDi Tengah Pandemi, Perekrutan ...
Iklan

Di Tengah Pandemi, Perekrutan Buruh Migran Ilegal Tetap Diminati

Munculnya peraturan ambigu dan absennya jaring pengaman sosial untuk buruh migran ditengarai menyebabkan praktik perekrutan buruh migran ilegal tetap diminati meskipun di tengan pandemi Covid-19.

Oleh
BURUH MIGRAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/eQQyztvPs-Dtwt0sD30wFJLqVUU=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2FWhatsApp-Image-2021-01-26-at-15.40.10_1611653980.jpeg
HUMAS POLDA KEPRI

Kepala Subdirektorat IV Reserse dan Kriminal Umum Polda Kepulauan Riau Ajun Komisaris Besar Dhani Catra Nugraha (kiri) menunjukkan barang bukti praktik perekrutan pekerja migran secara ilegal di Batam, Selasa (26/1/2021).

BATAM, KOMPAS β€” Untuk kesekian kalinya, aparat Polda Kepulauan Riau kembali membongkar bisnis perekrutan buruh migran ilegal di Batam. Munculnya peraturan ambigu dan absennya jaring pengaman sosial untuk buruh migran ditengarai menyebabkan praktik perekrutan ilegal tetap diminati meskipun banyak negara masih menutup akses pekerja karena pandemi Covid-19.

Kepala Subdirektorat IV Reserse dan Kriminal Umum Polda Kepri Ajun Komisaris Besar Dhani Catra Nugraha, Selasa (26/1/2021), mengatakan, lokasi penampungan pekerja migran ilegal itu berada di Kelurahan Tanjung Riau dekat Pelabuhan Internasional Sekupang. Saat penggerebekan, Minggu (24/1/2021), aparat menemukan satu perempuan calon pekerja migran asal Jambi.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan