logo Kompas.id
NusantaraJalur Magelang-Boyolali Masih ...
Iklan

Jalur Magelang-Boyolali Masih Rawan Longsor

Longsor telah menutup jalur Magelang-Boyolali selama sekitar delapan jam. Setelah longsoran dibersihkan pada Rabu sore, jalur Wonolelo masih tetap rawan dilalui karena ada ancaman longsor susulan.

Oleh
REGINA RUKMORINI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DMquEQ5jyhnQ_6yPw7UQ4pRFqr8=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F20210113egiA-longsor_1610542223.jpg
KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Longsor sempat menutup jalur Magelang-Boyolali di Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, selama delapan jam, Rabu (13/1/2021).

MAGELANG, KOMPAS — Sempat tertutup longsor pada Rabu (13/1/2021), jalur Magelang-Boyolali di Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, selesai dibersihkan dan kembali dibuka pada Rabu sore pukul 16.00. Kendati demikian, jalur tersebut masih rawan untuk dilalui karena masih ada retakan tanah di atas tebing yang berpotensi runtuh dan menjadi longsor susulan.

Sekretaris Desa Wonolelo Triyanto mengatakan, karena belum memiliki solusi mengatasi kondisi tersebut, untuk sementara jalan hanya dibuka satu jalur di sisi yang tidak berdekatan dengan tebing. ”Setidaknya, setiap kendaraan yang datang melintas nantinya tidak akan berada tepat di bawah tebing,” ujarnya, Rabu (13/1/2021).

Editor:
gesitariyanto
Bagikan