logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊJalur Evakuasi Sisi Barat Daya...
Iklan

Jalur Evakuasi Sisi Barat Daya Merapi di Sleman Minim Penerangan

Pemerintah Desa Girikerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengeluhkan minimnya penerangan jalur evakuasi di desa tersebut. Hal itu dikhawatirkan membahayakan proses evakuasi warga.

Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/b2chTy07hIQuMiawUmLlvqrn9Fk=/1024x579/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F5e6be5b3-2cad-4daf-ba5c-9249a708f836_jpg.jpg
KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO

Petugas dari Dinas Perhubungan Sleman memasang lampu penerangan jalan di jalur evakuasi di Dusun Singlar, Desa Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, DIY, Rabu (11/11/2020). Sebelumnya tidak ada lampu penerangan jalan di jalur evakuasi tersebut. Kondisi itu membahayakan warga apabila harus evakuasi mendadak.

SLEMAN, KOMPAS β€” Jalur evakuasi ancaman bencana Gunung Merapi di Desa Girikerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, masih minim penerangan. Hal ini dikhawatirkan membahayakan proses evakuasi warga di sisi barat daya gunung jika erupsi terjadi malam hari.

”Yang jadi masalah kami (terkait evakuasi) adalah lampu penerang jalan. Sebab, bagaimanapun juga, peran lampu penerangan sangat vital. Setidaknya di titik-titik pertigaan jalan,” kata Kepala Desa Girikerto Sudibya saat dihubungi pada Selasa (12/1/2021).

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan