logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPanggilan Berbagi Beban di...
Iklan

Panggilan Berbagi Beban di Bantaran Bengawan

Warga di sejumlah kelurahan di Kota Solo, Jawa Tengah, dilatih menjadi relawan siaga bencana. Para relawan itu berperan besar dalam penanganan bencana, termasuk saat pandemi Covid-19 melanda.

Oleh
HARIS FIRDAUS
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/OwIWOCoyhhE1cXbu_KiyIVKiXO4=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2F2edd5828-93ec-4d43-96d8-75c80e3dfb7c_jpg.jpg
KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Relawan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) memasak makanan di dapur umum untuk membantu warga terdampak banjir di Kelurahan Sewu, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (14/12/2020). Sibat merupakan kelompok relawan di tingkat kelurahan di Solo yang dibentuk oleh Palang Merah Indonesia (PMI) untuk membantu penanggulangan bencana. Kelompok relawan itu beranggotakan warga setempat yang telah diberi pelatihan oleh PMI.

Warga di sejumlah kelurahan di Kota Solo, Jawa Tengah, dilatih menjadi relawan siaga bencana. Mereka punya peran besar dalam penanganan bencana, termasuk saat pandemi Covid-19 melanda. Tanpa bayaran, mereka memaknai tugas relawan sebagai panggilan.

Tiga perempuan tampak sibuk menyiapkan bahan makanan untuk dimasak di teras sebuah rumah, Senin (14/12/2020) pagi. Ada yang mengiris-iris kacang panjang, membuka bungkus tempe yang hendak digoreng, hingga menata kerupuk di panci ukuran besar.

Editor:
nelitriana
Bagikan