logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บKorban Perdagangan, Bayi...
Iklan

Korban Perdagangan, Bayi Orangutan Sumatera Dipulangkan dari Malaysia

Sembilan bayi orangutan sumatera mendapat kesempatan kedua untuk hidup dan berkembang biak di habitatnya setelah berhasil dipulangkan dari Malaysia. Orangutan itu merupakan korban perdagangan ilegal.

Oleh
NIKSON SINAGA
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vBmYNgKsq1S3ctnjCL89ynebA1g=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2F20201218140740_IMG_4875_1608295032.jpg
KOMPAS/NIKSON SINAGA

Bayi orangutan sumatera tiba di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (18/12/2020). Satwa itu dipulangkan dari Malaysia setelah menjadi korban perdagangan ilegal.

MEDAN, KOMPAS โ€” Sembilan bayi orangutan sumatera mendapat kesempatan kedua untuk hidup dan berkembang biak di habitatnya setelah berhasil dipulangkan dari Malaysia. Orangutan berusia 2-5 tahun itu merupakan korban perburuan dan perdagangan ilegal lintas negara yang hingga kini masih terus terjadi.

โ€Orangutan ini bisa pulang setelah upaya diplomasi dan lobi panjang di Malaysia. Individu ini sangat penting untuk menyelamatkan populasi orangutan sumatera,โ€ kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara Hotmauli Sianturi di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Jumat (18/12/2020).

Editor:
aufrida wismi
Bagikan