Bawaslu: Sulut Rawan Politik Uang dan ASN Tidak Netral
Bawaslu Sulut menyatakan praktik politik uang dan ketidaknetralan aparatur sipil negara rawan terjadi jelang pemungutan suara Pilkada 2020. Sebaliknya, Polda Sulut menyatakan kerawanan di Sulut justru rendah.
MANADO, KOMPAS β Badan Pengawas Pemilu Sulawesi Utara menyatakan praktik politik uang dan ketidaknetralan aparatur sipil negara rawan terjadi jelang pemungutan suara Pilkada 2020 pada 9 Desember mendatang. Sebaliknya, Kepolisian Daerah Sulut menilai kerawanan tersebut justru tidak terjadi dalam jumlah besar.
Bawaslu Sulut menggelar patroli bersama Pemprov Sulut, Minggu (6/12/2020), untuk mengawasi pencabutan alat peraga kampanye dan menilik kemungkinan terjadi praktik politik uang. Transaksi politik yang berselubung sumbangan hari raya dikhawatirkan terjadi pada hari Minggu.