logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊMemperlebar Sayap Bisnis Kain ...
Iklan

Memperlebar Sayap Bisnis Kain Sasirangan dengan Kreasi Ecoprint

Pelaku UMKM kain sasirangan di Kalimantan Selatan mulai berkreasi dengan ecoprint. Kombinasi sasirangan dengan ecoprint segera dicoba untuk merebut pasar yang luas.

Oleh
JUMARTO YULIANUS
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Bp0qGEzuKudTjFeC0PjO9oHzqps=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F0a043b0b-bc5f-49d5-8a15-5c0ec4e0bbd1_jpg.jpg
KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Perajin menata dedaunan dalam pelatihan produksi ecoprint tahap dasar di Rumah Sasirangan Kreatif, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Selasa (10/11/2020).

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah kain sasirangan di Kalimantan Selatan mulai berkreasi dengan ecoprint. Mereka berupaya memenuhi permintaan kain ecoprint dari konsumen lokal sehingga konsumen tak perlu lagi mencarinya ke luar daerah. Kombinasi sasirangan dengan ecoprint juga segera dicoba agar ada kekhasan dan bisa merebut pasar yang lebih luas.

Sasirangan adalah kain khas Banjar, sejenis batik, yang dibuat dengan teknik menyirang (menjelujur atau menjahit jarang-jarang). Kain tersebut bisa diberi pewarna sintetis ataupun pewarna alami. Adapun, ecoprint merupakan teknik memberi pola pada bahan atau kain dengan menggunakan bahan alami, seperti daun dan bunga.

Editor:
nelitriana
Bagikan