logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSebagian Warga Magelang Mulai ...
Iklan

Sebagian Warga Magelang Mulai Tinggalkan Pengungsian

Sebagian warga lereng Gunung Merapi di Kabupaten Magelang kembali ke rumah. Mereka terdesak untuk melakukan beragam aktivitas keseharian seperti panen dan mengurus ternak.

Oleh
REGINA RUKMORINI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/i4Q5h3O5VRv1o4KbqecEc6Gwu5s=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2Fce6d8427-9891-4633-a25d-9eb0041eab41_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Bilik tempat tinggal pengungsi Merapi di Panti Asuhan Yatim Muhammadiyah, Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, tampak lengang karena ditinggal sementara oleh seluruh penghuninya, Jumat (27/11/2020).

MAGELANG, KOMPAS β€” Sebagian warga lereng Gunung Merapi di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, saat ini mulai meninggalkan pengungsian. Selain karena melihat belum ada perkembangan aktivitas vulkanik Merapi, mereka juga harus kembali mengurus ladang dan ternak yang terbengkalai.

Giyanti (29), warga yang sekaligus menjadi pendamping dari 29 pengungsi asal Dusun Karangaranyar, Desa Ngargomulyo, Kecamatan Dukun, mengatakan, setelah hampir sebulan mengungsi, warga mulai gelisah memikirkan beragam aktivitas dan pekerjaan yang harus dilakukan.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan