logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPemerintah Daerah Perlu...
Iklan

Pemerintah Daerah Perlu Keterlibatan Swasta Tangani Covid-19

Besarnya jumlah kasus baru Covid-19 dan keterbatasan fasilitas medis membuat pemerintah daerah kewalahan jika harus mengatasinya sendiri dan memerlukan keterlibatan swasta untuk menanggulanginya.

Oleh
Emilius Caesar Alexey
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fVJk5JLS2fwEiYXLHkpHVOYPeVE=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2FWhatsApp-Image-2020-11-13-at-19.27.42_1605285454.jpeg
DOKUMENTASI INTIBIOS LAB

Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna (tengah) dan pengagas Intibios Lab Enggartiasto Lukita (kiri) dalam peresmian Intibios Lab di Bandung (12/11/2020). Intibios Lab adalah laboratorium yang fokus dalam tes yang berhubungan dengan penanganan Covid-19.

BANDUNG, KOMPAS – Pandemi Covid-19 yang tidak kunjung reda membuat pemerintah daerah memerlukan keterlibatan swasta untuk ikut menanggulanginya. Besarnya jumlah kasus baru setiap hari dan keterbatasan fasilitas medis membuat pemerintah daerah kewalahan jika harus mengatasinya sendiri.

"Dalam menangani dan menanggulangi Covid-19 pemerintah tidak bisa sendiri. Peran swasta sangat dibutuhkan. Salah satu fasilitas kesehatan yang diperlukan adalah laboratorium untuk menguji tes usap PCR guna menentukan status pasien Covid-19 dan membantu pelacakan lainnya. Saat ini di kota Bandung, sudah dilakukan 41 ribu tes usap PCR dan jumlah tes akan terus bertambah jika pandemi tidak segera reda,” kata Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna, dalam pembukaan Intibios Lab di Mandalajati, Kota Bandung, Kamis (12/11/2020).

Editor:
Emilius Caesar Alexey
Bagikan