logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKetaatan Jalani Terapi...
Iklan

Ketaatan Jalani Terapi Tingkatkan Peluang Sembuh Pasien Covid-19

Pasien Covid-19 dengan penyakit penyerta diimbau taat pada terapi yang diberikan rumah sakit untuk menunjang proses kesembuhan. Ketidakpercayaan dan ketidaktahuan pada Covid-19 menyebabkan pasien menolak perawatan.

Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/PmxGAuujq-REphraKEMEn2bpt-s=/1024x890/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2Fc6b094e6-b996-4867-b4d7-21ee8a67b23f_jpg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Daerah Margono Soekarjo Purwokerto Rachmad Aji Saksana di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (6/11/2020).

PURWOKERTO, KOMPAS β€” Dokter Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Daerah Margono Soekarjo Purwokerto Rachmad Aji Saksana mengimbau para pasien Covid-19 serta yang memiliki penyakit penyerta untuk menaati proses terapi dari rumah sakit demi pemulihan kesehatan. Jika pasien tidak menurut atau menolak, proses penyembuhan cenderung lambat, bahkan berisiko kematian.

”Ikuti prosesnya saja, misalnya ada kecurigaan positif, ya, sudah jalani prosesnya. Toh, kalau sudah negatif, ya, tenang. Ada juga yang dites usap kemudian positif, lalu minta pulang atas permintaan sendiri. Keluarganya mengintimidasi petugas, kami tidak bisa menahan,” kata Rachmad, di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (6/11/2020).

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan