Pemilih yang Belum Tentukan Pilihan Berpotensi Tentukan Hasil Akhir Pilgub Sulteng
Pemilih yang belum menentukan pilihan untuk Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Sulteng masih besar. Mereka berpotensi mengubah peta elektabilitas dua pasangan calon.
PALU, KOMPAS — Jumlah pemilih yang belum menjatuhkan pilihan dalam Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Sulawesi Tengah masih besar. Dengan sisa waktu sebulan sebelum pemungutan suara, mereka berpotensi menentukan hasil akhir pilkada Sulteng.
Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Sulteng diikuti Hidayat-Bartholomues Tandigala yang diusung Gerindra dan PDI-P serta Rusdy Mastura-Ma’mun Amir yang diusung Nasdem, PKS, PKB, Golkar, Demokrat, PAN, dan Perindo. Daftar pemilih tetap di Sulteng sekitar 2 juta pemilih. Jumlah penduduk di Sulteng 3,1 juta jiwa.
”Masih ada waktu sebulan. Potensinya tergantung apa yang dilakukan (pasangan calon), terutama juga terkait dinamika atau semacam gempa-gempa politik. Apakah ada potensi (untuk kedua pasangan calon), ya, ada. Sisa 30 hari adalah waktu yang lama dalam politik,” kata Faisal Arief Kamil, peneliti Poltracking Indonesia, lembaga survei politik dan demokrasi, dalam rilis peta kekuatan elektoral pasangan calon (paslon) gubernur-wakil gubernur Sulteng di Palu, Senin (2/11/2020).