Malioboro Padat, Banyak Wisatawan Enggan Bermasker
Kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, dipadati pengunjung selama libur panjang akhir Oktober ini. Terciptanya kerumunan orang di kawasan wisata tersebut tak terelakkan. Banyak pula pengunjung yang enggan memakai masker.
![https://cdn-assetd.kompas.id/H7c_I-3nUuw6-DsKOd5zhl4v1cs=/1024x579/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F14ecd9c8-25fd-4c9b-9fe7-32a812114815_jpg.jpg](https://cdn-assetd.kompas.id/H7c_I-3nUuw6-DsKOd5zhl4v1cs=/1024x579/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F14ecd9c8-25fd-4c9b-9fe7-32a812114815_jpg.jpg)
Suasana keramaian pengunjung di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Sabtu (31/10/2020).
YOGYAKARTA, KOMPAS β Kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, dipadati pengunjung selama libur panjang akhir Oktober ini. Kerumunan orang di kawasan wisata tersebut pun tak terelakkan. Selain itu, masih banyak wisatawan yang enggan mengenakan masker.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Daerah Istimewa Yogyakarta (Satpol PP DIY) Noviar Rahmad mengatakan, kepadatan selama libur panjang terjadi pada siang hingga malam hari. Jaga jarak fisik sulit dilakukan akibat padatnya kawasan tersebut.