logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSinergi Pemerintah dan Ulama...
Iklan

Sinergi Pemerintah dan Ulama Kunci Tekan Pandemi

Kluster pondok pesantren menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Sinergi pemerintah dan tokoh agama termasuk ulama diperlukan untuk menggaungkan protokol kesehatan kepada masyarakat serta santri.

Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ZNmg4aAu40BGQnLyRHUBlV7bStY=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F6cd99448-7475-443c-99d7-f5b6035e74a8_jpg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Santri melihat telepon seluler di sela-sela penyambutan kedatangan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Ittihaad Pasir Kidul Purwokerto Barat, Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (7/10/2020).

PURWOKERTO, KOMPAS – Kerja sama antara pemerintah dan para tokoh agama termasuk ulama dan kiai diharapkan menjadi kunci untuk bisa menekan penyebaran pandemi Covid-19. Sinergi komunikasi dalam mendorong disiplin protokol kesehatan perlu diperkuat guna menekan penyebaran virus korona jenis baru, terutama di masyarakat akar rumput dan pondok pesantren.

”Kami berharap para ulama yang ada di Provinsi Jawa Tengah ini bisa bersinergi. Ketika pondok pesantren mengampanyekan atau mengimbau masyarakat lewat protokol kesehatan, masyarakat di sekitar pondok pesantren patuh atau lebih banyak mengikutinya,” kata Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin saat meninjau protokol kesehatan di pondok pesantren di Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (7/10/2020).

Editor:
agnespandia
Bagikan