logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊRenta Diterpa Bencana, tetapi ...
Iklan

Renta Diterpa Bencana, tetapi Tetap Berdaya

Bencana tak lantas membuat patah semangat. Bencana justru harus menjadi energi tambahan untuk tetap berdaya.

Oleh
VIDELIS JEMALI
Β· 1 menit baca

Bencana bukan penghalang untuk tetap berkarya, termasuk di kalangan lanjut usia dan kelompok rentan lainnya. Tak mau bergantung pada orang lain jadi daya ekstra terus bergerak.

https://cdn-assetd.kompas.id/X43YZqgI619cwpdQhRFCKW1EWjM=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2Fb54b2eee-4a3f-46cc-85db-29a79547911d_JPG.jpg
KOMPAS/VIDELIS JEMALI

Sanating (70), penyintas tsunami, memperlihatkan kue hasil racikan tangannya untuk dijual di kompleks hunian sementara di Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulteng, Senin (21/9/2020). Meskipun punya lima anak, Sanating tetap mandiri di usia yang sudah senja, termasuk pascabencana dua tahun lalu.

Sanating (70) mengelap wajahnya yang berlumur keringat. Ia bersiap menjual hasil jerih payah hari itu. Tiga wadah plastik berisi dua jenis kue siap untuk dijual. Kue tersebut masih hangat. Seperti sore-sore yang lain, ia berencana berkeliling kompleks hunian sementara untuk menjajakan racikannya itu.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan