logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKreatif dan Inovatif,...
Iklan

Kreatif dan Inovatif, Tantangan UMKM di Masa Pandemi

Sejumlah pelaku UMKM mengalami penurunan pemesanan dan pendapatan selama pandemi Covid-19 sehingga perlu terus berkreasi untuk bertahan. Sementara pemerintah membantu lewat promosi dan insentif dana.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/R5ssqHYbTs5guX1XydphW1aqJQw=/1024x629/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F20200724WEN5_1595567920.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Inovasi perajin batik dengan membuat masker bertema merah putih untuk mengikuti tren di Kedungmundu, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (24/7/2020). Selain berinovasi produk, mereka juga harus gencar dalam memasarkan secara daring atau melalui jaringan pertemanan.

SEMARANG, KOMPAS β€” Usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM di Jawa Tengah menjadi salah satu sektor usaha yang terdampak pada masa pandemi Covid-19. Kreativitas dan inovasi dari para pelaku UMKM menjadi tantangan agar tetap dapat bertahan. Di pihak lain, pemerintah mendorong melalui sejumlah promosi.

Salah satu pelaku UMKM yang terdampak ialah Tamzis Al Anas (37), pemilik usaha Yuliati-Warno Batik di Desa Langgenharjo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Saat awal-awal pandemi dan digencarkan pembatasan sosial, pesanannya anjlok sebesar 95 persen.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan