Iklan
UMKM di Sumut Terpuruk Akibat Pandemi, Omzet Anjlok Hingga 50 Persen
Usaha mikro, kecil, dan menengah masih mengalami tekanan cukup besar akibat pandemi Covid-19. Ekonomi daerah pun terpukul karena UMKM berkontribusi terhadap 67 persen perekonomian Sumut.
MEDAN, KOMPAS - Usaha mikro, kecil, dan menengah mengalami tekanan cukup besar akibat pandemi Covid-19. Penurunan omzet terjadi hingga lebih dari 50 persen. Ekonomi daerah pun terpukul karena UMKM berkontribusi terhadap 67 persen perekonomian Sumut.
Keterpurukan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) antara lain tergambar dari penurunan omzet pedagang kecil di warung atau pasar di Medan. Di kawasan pariwisata Danau Toba, UMKM yang bergerak di bidang jasa pariwisata bahkan tutup total selama empat bulan. Kini, mereka mulai mencoba bangkit lagi.