logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPeningkatan Kasus Covid-19 di ...
Iklan

Peningkatan Kasus Covid-19 di Kaltim Lebih Cepat dari Pelacakan Kasus

Penularan Covid-19 di Kalimantan Timur masih tinggi dan belum menunjukkan penurunan dalam sebulan terakhir. Pencegahan di masyarakat dan pelacakan kasus masih perlu ditingkatkan.

Oleh
SUCIPTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/1ml7ovmOxQvRBkzbArBu3imYh_0=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F68512829-F820-172C-8846AF00BFD6B03C_1599478029.jpg
KOMPAS/SUCIPTO

Sebuah patung dipasangi masker oleh pedagang di sekitarnya di tepi Jalan Jenderal Sudirman, Kota Balikpapan, Jumat (17/7/2020). Warga ikut mengampanyekan penggunaan masker di Balikpapan dengan cara unik untuk menekan kasus Covid-19 mengingat Kota Balikpapan tercatat sebagai kota dengan kasus tertinggi di Kalimantan Timur.

BALIKPAPAN, KOMPAS β€” Penularan Covid-19 di Kalimantan Timur masih tinggi dan belum menunjukkan tren penurunan dalam sebulan terakhir. Jika tidak dikendalikan secara masif, pelacakan kasus akan selalu kalah cepat dengan laju peningkatannya.

Dalam rapat koordinasi penanganan Covid-19 secara daring, Senin (7/9/2020), Dinas Kesehatan Kaltim mengumumkan ada sekitar 500 kluster Covid-19. Beberapa di antaranya merupakan kluster keluarga. Kluster itu berpotensi meluas dan membentuk kluster-kluster baru, seperti perkantoran, jika anggota keluarga ada yang bekerja di kantor.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan