logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊMenanti Ujung Jalan Panjang...
Iklan

Menanti Ujung Jalan Panjang Jawa Barat Redam Penularan Covid-19

Jawa Barat diklaim sebagai salah satu provinsi dengan penanganan Covid-19 lebih baik ketimbang daerah lain. Namun, jalan meredam penularan masih panjang. Berpuas diri jelas adalah hal yang keliru.

Oleh
abdullah fikri ashri
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/eJYfqewqjjuwxZqOMKoBUuUrO0o=/1024x666/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F20200806TAM-02_1596701445.jpg
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Calon sukarelawan menunjukkan nomor antrean saat mengikuti simulasi uji klinis calon vaksin Covid-19 produksi Sinovac, China, di gedung Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). Uji klinis fase ketiga ini dimulai Selasa (11/8/2020).

Hari yang mungkin dinantikan banyak manusia di dunia ini akhirnya datang juga. Selasa (11/8/2020), uji klinis calon vaksin Covid-19 produksi Sinovac, perusahaan farmasi asal China, dimulai di Bandung, Jawa Barat. Meski jadi proyek nasional, Jabar mengklaim turut serta dalam kolaborasi ini.

Uji klinis fase pertama dan kedua sudah dilaksanakan di negara asal calon vaksin, China. Pada fase ketiga ini, calon vaksin diuji di Indonesia dan membutuhkan 1.650 sukarelawan. Mereka harus berasal dari Bandung dan sekitarnya sesuai lokasi PT Biofarma dan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran yang turut terlibat dalam fase ini.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan