logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊUjian Daya Lenting Tahan...
Iklan

Ujian Daya Lenting Tahan Banting Gerabah Plered

Pandemi membuat meja putar di sentra gerabah Plered, Purwakarta, Jawa Barat, melaju kian kencang. Namun, lebih dari sekadar memberi pundi rupiah, pandemi memberi pelajaran pentingnya inovasi bagi masa depan gerabah.

Oleh
melati mewangi
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XS4Y33V4VohTGEge9yRT_8SL-Uw=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2FWhatsApp-Image-2020-08-07-at-17.42.46_1596797315.jpeg
KOMPAS/MELATI MEWANGI

Tumpukan pot tanaman menghiasi bagian depan toko keramik di Jalan Raya Ajun-Plered di Desa Anjun, Kecamatan Plered, Purwakarta, Jawa Barat, Jumat (7/8//2020).

Pandemi membuat meja putar di sentra gerabah Plered, Purwakarta, Jawa Barat, melaju kian kencang. Namun, lebih dari sekadar memberi pundi rupiah, pandemi memberi pelajaran pentingnya inovasi ketimbang mengandalkan hal yang tak pasti.

Sudah lama Mamit (41) tidak merasakan gairah sepanas kali ini. Sabtu (8/8/2020), tubuhnya belepotan coklat tanah liat. Namun, sorot matanya tetap tajam memandu tangan terampil mengolah 1,5 kuintal tanah liat bercampur air dan pasir. Dari bahan sebanyak itu, ia bisa membuat 70-80 pot berdiamater 15 sentimeter dan tinggi 19 sentimeter.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan