logo Kompas.id
NusantaraKandidat Kepala Daerah...
Iklan

Kandidat Kepala Daerah Dituntut Peka Krisis

Kandidat kepala daerah yang bertarung pada Pilkada 2020 dituntut memiliki kepekaan terhadap krisis, terutama menghadapi pandemi penyakit akibat virus korona baru (Covid-19) yang diperkirakan belum berakhir.

Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/AS3dua-353ssyTyfdcIzMfW15rU=/1024x565/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F20200810cokd-diskusi-pilkada-boom_1597061516.jpg
KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Tangkapan layar materi pemaparan Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan diskusi yang diselenggarakan Forum Diskusi Peduli Bali secara dalam jaringan (daring), Senin (10/8/2020).

DENPASAR, KOMPAS — Kandidat kepala daerah yang bertarung pada Pilkada 2020 dituntut memiliki kepekaan terhadap krisis, terutama menghadapi pandemi penyakit akibat virus korona baru (Covid-19). Sebab pandemi Covid-19 diperkirakan belum berakhir hingga penetapan kepala daerah yang baru.

Demikianlah benang merah dari diskusi bertemakan ”Mencari Pemimpin Tanggap Krisis” yang diselenggarakan Forum Diskusi Peduli Bali secara dalam jaringan (daring), Senin (10/8/2020). Diskusi virtual yang dipandu Nyoman Mardika itu menghadirkan Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan dan pengamat politik dari Universitas Warmadewa, Denpasar, I Nyoman Wiratmaja, sebagai narasumber.

Editor:
agnespandia
Bagikan