Warga Kehilangan Pekerjaan di Palangkaraya Mulai Berani Berwirausaha
Daya beli masyarakat menurun, karyawan perusahaan dirumahkan, dan banyak lagi dampak pandemi yang sedang berlangsung di Palangkaraya. Mereka yang dipecat memilih berwirausaha, pemerintah pun diminta optimalkan anggaran.
PALANGKARAYA, KOMPAS โ Sebagian warga Kalimantan Tengah yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi Covid-19 mulai bangkit berwirausaha meski hasilnya belum ideal. Di tengah kondisi perekonomian yang sulit ini, pemerintah daerah harus berani melakukan sejumlah terobosan baru.
Affandi (27), mantan pegawai salah satu rumah makan waralaba di salah satu pusat belanja Kota Palangkaraya, mengatakan, sudah hampir empat bulan kehilangan pekerjaan. Ia dirumahkan setelah tempatnya bekerja tidak buka selama pandemi. Padahal, rumah makan itu baru dibuka awal tahun 2020.
โAwalnya, semua tempat makan harus tutup. Sempat dibuka tapi tidak ada yang beli. Akhirnya, saya dan delapan karyawan lainnya dirumahkan,โ ungkap Affandi di Palangkaraya, Kamis (6/8/2020). Sebelumnya, ia mengantongi gaji Rp 3,1 juta per bulan.