logo Kompas.id
NusantaraPasien Sembuh Keuskupan...
Iklan

Pasien Sembuh Keuskupan Purwokerto Karantina Mandiri 10 Hari

Tiga pastor dan dua karyawan Gereja Katolik Keuskupan Purwokerto, yang sudah dinyatakan negatif hasil tes usap (”swab”) tenggorokannya, diminta karantina mandiri selama 10 hari setelah dirawat isolasi di rumah sakit.

Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8dlrGHDwjkDo_YgF4uMT7lT5Lyk=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F84545d42-6f97-42a5-baca-432b017914a8_jpg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Penyemprotan disinfektan di Gereja Katolik Santo Yosep, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/6/2020).

PURWOKERTO, KOMPAS — Tiga pastor dan dua karyawan Gereja Katolik Keuskupan Purwokerto, yang sudah dinyatakan negatif hasil tes usap (swab) tenggorokannya, diminta karantina mandiri selama 10 hari setelah dirawat isolasi di rumah sakit. Dinas Kesehatan Kabupaten Bayumas masih menunggu hasil tes usap dari 32 orang yang pernah kontak erat dengan kelima orang tersebut.

”Karena tanpa gejala, maka tetap melakukan isolasi mandiri 10 hari,” kata Direktur Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth Purwokerto AR Siswanto Budi Wijoto saat dihubungi di Purwokerto, Jawa Tengah, Senin (3/8/2020).

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan