Depresi, Pria di Banyuasin Bunuh Istri dan Anaknya
Karena cemburu dan depresi, R tega membunuh istri dan anaknya ketiganya yang baru berumur tiga tahun. RA depresi karena kehilangan pekerjaan setahun terakhir.
PANGKALANBALAI, KOMPAS β RA (34), warga Desa Taja Mulia, Kecamatan Betung, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, tega membunuh istri dan anaknya karena cemburu dan depresi akibat kehilangan pekerjaan. RA pun berniat untuk bunuh diri tetapi gagal. Saat ini RA masih menjalani perawatan di RSUD Banyuasin karena kondisinya kritis.
Kedua korban adalah istri RA, Yuti Kontesa (30), dan anaknya ketiganya, yakni Rajata Baikal (3). Mereka tewas di kamarnya dengan luka parah di kepala. Diduga mereka tewas karena kepalanya dipukul dengan menggunakan tabung elpiji 3 kilogram. Kasus ini terkuak setelah tetangga korban, Andra, melihat mayat kedua korban di kamar rumah RA.