logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊRisiko Penularan Covid-19 Saat...
Iklan

Risiko Penularan Covid-19 Saat Perayaan Idul Adha Diantisipasi

Jelang Idul Adha, Pemkab Sidoarjo siapkan upaya antisipasi peningkatan risiko penularan Covid-19. Sepekan belakangan terjadi penurunan penambahan kasus baru yang cukup signifikan meskipun angkanya masih tinggi.

Oleh
RUNIK SRI ASTUTI/AGNES SWETTA PANDIA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ETDmiH5Dv-333PI-LblAD1o-A70=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20200626nik-foto-peduli-lansia1_1593235076.jpg
KOMPAS/RUNIK SRI ASTUTI

Tim medis Kampung Tangguh Desa Pepelegi, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, mengedukasi lansia tentang cara mencuci tangan yang baik dan benar, Jumat (27/6/2020). Di desa ini terdapat sekitar 200 lansia yang merupakan kelompok rentan terkena Covid-19. Edukasi rutin menjadi kunci melindungi mereka.

SIDOARJO, KOMPAS β€” Menjelang perayaan Idul Adha, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menyiapkan sejumlah upaya untuk mengantisipasi peningkatan risiko penularan Covid-19. Sepekan belakangan ini terjadi penurunan penambahan kasus baru yang cukup signifikan meskipun angkanya masih terbilang tinggi.

Pelaksana Tugas Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin mengatakan, upaya yang dilakukan antara lain memperbanyak tempat-tempat shalat Idul Adha. Selama ini, shalat Idul Adha hanya difokuskan di masjid besar dan lapangan tertentu dengan jumlah jamaah atau peserta yang sangat banyak.

Editor:
agnespandia
Bagikan