logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊRidwan Kamil Minta Pesantren...
Iklan

Ridwan Kamil Minta Pesantren Sementara Hanya Terima Santri asal Jawa Barat

Pesantren berpotensi menjadi kluster penularan Covid-19. Mengantisipasi hal itu, Gubernur Jawa Barat meminta pesantren hanya menerima santri asal provinsi tersebut untuk mencegah penularan dari luar daerah.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Udgr8vEKwX9H-GZlNlpiFavOVVA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F03ca57b9-d7e6-42f2-ad99-fdfcdc924a30_jpg.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Para santri bersiap menjalani tes usap tenggorokan atau swab di Covid-19 Center, Stadion Watubelah, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (11/6/2020).

BANDUNG, KOMPAS β€” Pesantren berpotensi menjadi kluster penularan Covid-19 baru. Mengantisipasi hal itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta pesantren hanya menerima santri asal provinsi tersebut untuk mencegah penularan dari luar daerah.

Menurut Kamil, fasilitas atau lembaga berasrama, termasuk pesantren, berpotensi menjadi lokasi penularan virus korona baru penyebab Covid-19. Meskipun, hingga Selasa (21/7/2020), belum ada laporan kasus Covid-19 di pesantren di Jabar.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan