Timbunan Material Sulitkan Pencarian dan Distribusi Bantuan di Luwu Utara
Pencarian korban hilang dan evakuasi di lokasi banjir bandang terkendala besarnya timbunan material. Pencarian korban dan pembukaan akses kini menjadi prioritas, selain menyiapkan hunian sementara.
MAKASSAR, KOMPAS — Timbunan material sisa banjir bandang setebal 1-4 meter menyulitkan pencarian korban hilang, evakuasi, hingga distribusi logistik di Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Untuk sementara, distribusi logistik akan disalurkan menggunakan sepeda motor.
Kamis (16/7/2020), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah meninjau sejumlah lokasi yang diterjang banjir bandang. Ada tiga langkah yang akan menjadi prioritas utama, yaitu mencari warga hilang, membersihkan material sisa banjir, dan menyiapkan hunian sementara.