logo Kompas.id
NusantaraPotensi Industri Budidaya...
Iklan

Potensi Industri Budidaya Sidat Terbuka Lebar

Budidaya pembesaran sidat (”Anguilliformes”) memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia. Saat ini Indonesia menduduki peringat 10 eksportir sidat di pasar dunia.

Oleh
ANGGER PUTRANTO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/H7dxhHtSr-LSlRZ981vvqtDydiE=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F20200710GER_Budidaya-Sidat-Banyuwangi11_1594369564.jpg
KOMPAS/ANGGER PUTRANTO

Seorang pekerja menunjukkan sidat yang dibudidayakan di tambak milik PT Iroha Sidat Indonesia di Banyuwangi, Jumat (10/7/2020). Dalam setahun, PT Iroha Sidat Indonesia mampu memproduksi 100 ton sidat yang didistribusikan 14 negara di Benua Amerika, Eropa, Afrika, dan Asia.

BANYUWANGI, KOMPAS — Budidaya pembesaran sidat (Anguilliformes) memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia. Saat ini Indonesia menduduki peringat 10 eksportir sidat di pasar dunia.

Dalam dua tahun terakhir ekspor sidat di Indonesia menunjukkan peningkatan. Guna meningkatkan ekspor sidat perusahaan budidaya pembesaran sidat diharap bisa menggandeng petambak sebagai mitra.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan