logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊProyek Kereta Api Kalimantan...
Iklan

Proyek Kereta Api Kalimantan Timur Terkatung-katung

Setelah Russian Railways mundur dari kerja sama pembangunan rel kereta api di Kaltim, proyek itu kini terkatung-katung. Sebanyak 150 mahasiswa yang menerima beasiswa untuk mengawal proyek itu berharap ada solusi.

Oleh
SUCIPTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/cN4bEu8aGRTVBikoGZsurjsAiv4=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190525_JELANG-MUDIK_B_web_1558765515.jpg
ANTARA FOTO/ARI BOWO SUCIPTO

Teknisi melakukan perawatan mesin lokomotif di Depo PT KAI, Stasiun Kotabaru, Malang, Jawa Timur, Sabtu (25/5/2019).

BALIKPAPAN, KOMPAS β€” Setelah perusahaan asal Rusia mundur dari kerja sama pembangunan rel kereta api di Kalimantan Timur, kelanjutan proyek itu kini terkatung-katung. Dijajaki kemungkinan masuknya investor dari China untuk melanjutkan proyek tersebut.

Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengatakan, Russian Railways, perusahaan kereta api Rusia, telah menginvestasikan sekitar 18 juta dolar AS dalam pengembangan proyek ini. Namun, proyek itu berhenti karena bertabrakan dengan rencana Pemerintah Indonesia memindahkan ibu kota negara ke Kaltim.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan