Jangan sampai Tempat Wisata Jadi Kluster Baru
Penerapan protokol kesehatan harus benar-benar terlaksana dengan baik agar tempat wisata tidak berkembang menjadi kluster baru Covid-19.
MAGELANG, KOMPAS — Pelaksanaan protokol kesehatan di tempat-tempat wisata, seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan, Jawa Tengah, harus benar-benar diawasi secara ketat. Tidak cukup berhenti dengan menerbitkan aturan dan memasang penanda, implementasi dari protokol kesehatan juga harus dipastikaan dijalankan oleh semua pihak terkait.
”Kita semua harus berhati-hati dan mengimplementasikan aturan secara benar. Jangan sampai obyek wisata justru berkembang menjadi kluster Covid-19 baru,” ujar Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Restu Gunawan, dalam acara diskusi daring bertema ”Pemanfaatan Candi Borobudur di Era Kenormalan Baru (New Normal} Pandemi Covid-19, Minggu (14/6/2020).