logo Kompas.id
NusantaraDuka Mendalam di ”Pendaratan...
Iklan

Duka Mendalam di ”Pendaratan Terakhir” Sang Penerbang

Saat kejadian, helikopter TNI AD yang jatuh di Kendal sedang melakukan misi latihan terbang kedua. Kegiatan itu merupakan bagian dari pendidikan penerbang satu dalam rangka persiapan menjadi kapten pilot.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FLiZAqo_VSN5J9-thv9tn9jhAFQ=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2Faf6f8eef-b07b-4714-bcb7-fd55436c6d8a_jpg.jpg
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Anggota TNI memegang bingkai foto Letnan Satu (Cpn) Wisnu Tia Aruni yang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Bergota II atau Kembangarum, Kalipancur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (7/6/2020).

Air mata berderai di roman para pelawat saat Letnan Satu (Cpn) Wisnu Tia Aruni (28) dikebumikan di bawah terik matahari di Taman Pemakaman Umum Bergota II, Kalipancur, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (7/6/2020). Siang itu, penerbang kebanggaan keluarga itu mendarat untuk terakhir kalinya....

Wisnu ialah salah satu korban meninggal dalam kecelakaan helikopter MI-17 TNI AD di Kendal, Jawa Tengah, Sabtu (6/6/2020). Dalam kecelakaan tersebut, empat prajurit TNI, termasuk Wisnu, menjadi korban. Wisnu menjadi penerus tradisi prajurit di keluarga karena mendiang ayahnya juga seorang penerbang.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan