Grebeg Syawal Ditiadakan, Keraton Yogyakarta Bagikan ”Ubarampe” Gunungan
Keraton Yogyakarta membagikan ”ubarampe” gunungan sebagai pengganti gunungan yang biasa dibagikan saat Grebeg Syawal. Tahun ini, Grebeg Syawal ditiadakan untuk mencegah risiko penularan penyakit Covid-19.
YOGYAKARTA, KOMPAS — Untuk mencegah potensi penularan penyakit Covid-19, Keraton Yogyakarta meniadakan upacara tradisional Grebeg Syawal yang biasa diselenggarakan bertepatan dengan hari raya Idul Fitri. Sebagai pengganti dari pembagian gunungan yang biasa dilakukan saat Grebeg Syawal, Keraton Yogyakarta membagikan ubarampe atau kelengkapan gunungan kepada sejumlah pihak.
Pembagian ubarampe gunungan itu dilakukan pada Minggu (24/5/2020) atau bertepatan dengan 1 Syawal 1441 Hijriah. Adapun ubarampe gunungan yang dibagikan itu berupa rengginang yang ditusuk dengan tangkai bambu.