Jadi Bahan Baku APD, Ekspor Karet dari Bintan Meningkat Saat Pandemi
Ekspor karet lempengan asal Bintan, Kepulauan Riau, meningkat 11 persen selama pandemi Covid-19. Permintaan karet melonjak karena dibutuhkan sebagai bahan baku pembuatan alat pelindung diri, terutama sarung tangan medis.
BATAM, KOMPAS β Ekspor karet lempengan asal Bintan, Kepulauan Riau, meningkat hingga 11 persen selama pandemi Covid-19. Permintaan melonjak karena komoditas ini dibutuhkan sebagai bahan baku pembuatan alat pelindung diri atau APD. Kondisi ini menyelamatkan buruh pabrik karet dari ancaman pemutusan hubungan kerja.
Kepala Karantina Pertanian Kelas II Tanjung Pinang Donni Muksidayan, Sabtu (16/5/2020), mengatakan, ekspor karet lempengan dari PT Pulau Bintan Djaya pada kuartal pertama 2020 sebanyak 6.109 ton. Volume itu melonjak 11 persen dibandingkan dengan ekspor pada kuartal pertama 2019 sebanyak 5.484 ton.