Iklan
Selama Pandemi, Pelepasliaran Orangutan Ditiadakan
Selama masa pandemi Covid-19, Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) meniadakan pelepasliaran orangutan ke hutan.
PALANGKARAYA, KOMPAS β Selama masa pandemi Covid-19, Yayasan Borneo Orangutan Survival meniadakan pelepasliaran orangutan ke hutan. Sampai saat ini terdapat 430 orangutan yang masih berada di pusat rehabilitasi yayasan tersebut.
CEO Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) Jamartin Sihite menjelaskan, pelepasliaran akan dilanjutkan setelah wabah penyakit mematikan tersebut benar-benar hilang dari Indonesia. Satwa yang memiliki kemiripan DNA hingga 97 persen dengan manusia itu memiliki potensi terinfeksi virus ataupun menularkan virus ke manusia.