logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPetani Hortikultura Jabar...
Iklan

Petani Hortikultura Jabar Alihkan Pemasaran Lewat Medsos

Sejumlah petani hortikultura di Jabar menyiasati lesunya pasar akibat pandemi Covid-19 dengan mengalihkan pemasaran melalui media sosial dan mengantar pesanan sampai ke rumah pembeli.

Oleh
MELATI MEWANGI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fH5q7CoV4p5R9hfsw3SWUcnTh6s=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2FWhatsApp-Image-2020-04-06-at-17.55.50_1586170665.jpeg
KOMPAS/MELATI MEWANGI

Kemudahan membeli sayur dan buah secara daring bermunculan sejak penyebaran Covid-19. Para petani lokal di sebagian wilayah Jawa Barat menjual hasil panennya lewat media sosial. Konsumen tinggal menanti pesanannya di rumah.

PURWAKARTA, KOMPAS β€” Pembatasan jarak fisik berdampak pada menurunnya aktivitas masyarakat berbelanja ke pasar atau supermarket secara langsung. Sejumlah petani hortikultura di Jawa Barat menyiasati kondisi ini dengan mengalihkan pemasaran melalui media sosial dan mengantar pesanan sampai ke rumah pembeli.

Petani hortikultura asal Purwakarta, Jawa Barat, Ananda Dwi Septian (25), mengeluhkan turunnya permintaan sayur dari pasar induk dalam beberapa minggu ini karena terimbas pandemi Covid-19. Ia menduga, banyak orang enggan ke pasar untuk belanja karena takut terjangkit virus korona baru penyebab penyakit tersebut.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan