logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊMinim Alat Pelindung Diri,...
Iklan

Minim Alat Pelindung Diri, Petugas Medis di Kalbar Pakai Jas Hujan

Jumlah alat pelindung diri bagi petugas medis di Kalimantan Barat masih minim. Akibatnya, petugas medis ada yang terpaksa menggunakan jas hujan saat merawat pasien Covid-19.

Oleh
EMANUEL EDI SAPUTRA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lXjzcr8KZmPQ4jGP_CdM1RClNQo=/1024x771/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2Ffoto-apd_1584596739.jpeg
KADIS KESEHATAN SAMBAS FATAH MARYUNANI

Petugas kesehatan di salah satu rumah sakit di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, menggunakan jas hujan karena keterbatasan jumlah alat pelindung badan. Hingga Kamis (19/3/2020), jumlah pasien yang diisolasi di Kalbar terus bertambah.

PONTIANAK, KOMPAS β€” Jumlah pasien dalam pengawasan di Kalimantan Barat bertambah. Pada Kamis (19/3/2020) terdapat satu pasien baru yang diisolasi sehingga total pasien dalam pengawasan mencapai 10 orang. Ironisnya, jumlah alat pelindung diri bagi petugas medis masih minim sehingga ada yang terpaksa menggunakan jas hujan.

Sejumlah empat pasien dalam pengawasan (PDP) diisolasi di RSUD Soedarso, Pontianak, satu di antaranya positif Covid-19. Selebihnya diisolasi di RSUD Abdul Aziz, Singkawang, sebanyak dua orang, satu di antaranya positif Covid-19; di RS Sambas Kabupaten Sambas dua orang; serta di RS Pemangkat Kabupaten Sambas dan RSUD Ade Mohammad Djoen Sintang masing-masing satu orang.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan