logo Kompas.id
NusantaraBuaya Sungai Palu, Tunggu Tuah...
Iklan

Buaya Sungai Palu, Tunggu Tuah Tangan Ahli Biologi Satwa Liar dari AS

Ahli biologi satwa liar Amerika Serikat, Forrest Galante, terjun untuk menyelamatkan buaya berkalung ban di Sungai Palu. Galante akan beraksi mulai pekan ini.

Oleh
VIDELIS JEMALI
· 1 menit baca

Penyelamatan buaya muara terjerat atau ”berkalung” ban di Sungai Palu, Kota Palu, Sulawesi Tengah, terus berlanjut. Setelah gagal bersama ahli penanganan satwa liar dari Australia pada pertengahan Februari, kini giliran ahli biologi satwa liar Amerika Serikat, Forrest Galante, yang menjalani misi penyelamatan. Tuah tangan Galante patut ditunggu.

Forrest Galante yang juga pembawa acara Extinct or Alivedi televisi berbayar Animal Planet tiba di Palu, Sulteng, Selasa (10/3/2020). Dia membawa tujuh anggota tim dengan dua di antaranya tim inti yang akan membantunya menjalankan misi. Mereka bergabung dalam tim Satuan Tugas Penyelamatan Satwa Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulteng.

https://cdn-assetd.kompas.id/UP2jbsgZ0DYWuFcv45cKrDFHtlo=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F7b13eb8b-59c8-4523-a8ba-f64118651d54_jpg.jpg
KOMPAS/VIDELIS JEMALI

Ahli biologi satwa liar Amerika Serikat, Forrest Galante, saat memberikan keterangan di Palu, Sulteng, Selasa (10/3/2020). Ia akan bergabung dengan tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulteng untuk menyelamatkan buaya muara ”berkalung” ban.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan