logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊDiplomasi Kultural Pertemuan...
Iklan

Diplomasi Kultural Pertemuan Dua Raja

Raja Belanda bertemu Raja Keraton Yogyakarta di kompleks Keraton Yogyakarta. Sultan berharap barang-barang milik bangsa Indonesia, termasuk naskah-naskah kuno, yang dulu diambil orang-orang Belanda bisa dikembalikan.

Oleh
Haris Firdaus/Nino Citra Anugrahanto
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/1ZQ0ihoDDRmrXd5F_OlAHc2p-3A=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F20200311_ENGLISH-SOFTNEWS-RAJA-BELANDA_A_web_1583934008.jpg
KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Raja Belanda Willem-Alexander (kiri) bersalaman dengan Raja Keraton Yogyakarta, Sultan Hamengku Buwono (HB) X, di depan Regol Danapratapa Keraton Yogyakarta, Rabu (11/3/2020). Raja Willem-Alexander bersama Ratu Maxima berkunjung ke Keraton Yogyakarta untuk bertemu dengan Sultan HB X beserta keluarganya. Kunjungan itu merupakan bagian dari kunjungan kenegaraan Raja Willem-Alexander ke Indonesia selama beberapa hari terakhir.

YOGYAKARTA, KOMPAS β€” Raja Belanda Willem-Alexander yang didampingi Ratu Maxima bertemu Raja Keraton Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X di kompleks Keraton Yogyakarta, Rabu (11/3/2020) siang. Nuansa diplomasi kultural mewarnai pertemuan dua raja tersebut.

Kedatangan Raja Willem dan Ratu Maxima di pintu gerbang Keraton Yogyakarta yang disebut Regol Pancaniti, pukul 10.55, itu disambut hangat putri-putri Sultan HB X, antara lain Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi, GKR Condrokirono, dan GKR Maduretno. Selanjutnya, Raja Willem dan Ratu Maxima berjalan melewati Bangsal Srimanganti dan disambut Sultan HB X dan sang istri, GKR Hemas.

Editor:
Bagikan