Galante Mulai Observasi Sungai Palu untuk Selamatkan Buaya ”Berkalung” Ban
Ahli biologi satwa liar dari Amerika Serikat, Forrest Galante, mulai mengobservasi buaya muara ”berkalung” ban dan kondisi sekitar Sungai Palu, Sulteng. Dia diminta mempresentasikan metode yang akan digunakannya kelak.
PALU, KOMPAS — Ahli biologi satwa liar dari Amerika Serikat, Forrest Galante, mulai mengobservasi buaya muara ”berkalung” ban dan kondisi sekitar Sungai Palu, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (11/3/2020). Namun, dia belum bisa memulai upaya penyelamatan. Otoritas setempat mengharuskannya mempresentasikan dulu metode yang bakal digunakan kelak.
Galante menjadi orang asing kedua yang datang untuk menyelamatkan buaya muara tersebut dalam sebulan terakhir. Sebelumnya, operasi penyelamatan dilakukan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulteng bersama ahli penanganan satwa liar Australia, Matthew N Wright. Upaya penyelamatan yang dilakukan selama seminggu itu tak membuahkan hasil. Metode penangkapannya menggunakan jaring, harpun (tombak bergerigi), dan jerat.