logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSeribuan Babi Mati di NTT
Iklan

Seribuan Babi Mati di NTT

Kementerian Pertanian meminta pemerintah daerah menanggulangi penyakit hewan ternak menggunakan protokol wabah demam babi afrika. Langkah ini untuk mencegah wabah meluas.

Oleh
Β· 1 menit baca

Kementerian Pertanian meminta pemerintah daerah menanggulangi penyakit hewan ternak menggunakan protokol wabah demam babi afrika. Langkah ini untuk mencegah wabah meluas.

KUPANG, KOMPAS β€” Sebanyak 1.076 ternak babi milik masyarakat dilaporkan mati sejak akhir Januari 2020 sampai Jumat (21/2/2020). Kematian mendadak ini tersebar di Kabupaten Belu, Timor Tengah Utara, Kabupaten Kupang, dan Kota Kupang yang berada di Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur.

Sampel darah dan organ tertentu dari babi mati dikirim ke Medan, Sumatera Utara (Sumut), untuk diperiksa. Kementerian Pertanian pun mengingatkan, saat ini sedang terjadi wabah african swine fever (ASF) atau demam babi afrika di dunia, terutama di Asia, termasuk Asia Tenggara dan Timor Leste, sehingga pemerintah daerah sebaiknya segera menerapkan penanggulangan sesuai protokol ASF.

Editor:
Bagikan