33 Orang yang Diobservasi di NTB Dinyatakan Sehat

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi masuknya virus Covid-19 di daerah tersebut. Salah satunya dengan mengobservasi mahasiswa yang kuliah di China.

KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Bayu Putra Sagita (kedua dari kanan) asal Sumbawa dan Media Arifiani (ketiga dari kanan) asal Lombok Tengah, dua mahasiswa yang kuliah di China, berfoto bersama dengan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Dinas Kesehatan NTB di Graha Mandalika, Mataram, Jumat (21/2/2020). Keduanya dinyatakan sehat dan tidak terinfeksi virus korona tipe baru setelah mengikuti observasi selama 14 hari di Graha Mandalika RSUD Provinsi NTB.

MATARAM, KOMPAS — Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi masuknya virus korona tipe baru  atau virus Covid-19 di daerah tersebut. Salah satunya dengan mengobservasi mahasiswa yang berkuliah dan baru pulang dari China dan wisatawan asal China. Sejauh ini, tidak ditemukan adanya gejala-gejala virus korona pada 33 orang yang diobservasi.

Kepala Bidang Pelayanan Medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi NTB dr I  Nyoman Wijaya Kusuma di Mataram, Jumat (21/2/2020), mengatakan, observasi dilakukan di salah satu ruangan di lantai empat Gedung Graha Mandalika di kompleks RSUD Provinsi NTB.