logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊDekat Lokasi Longsor, Rekayasa...
Iklan

Dekat Lokasi Longsor, Rekayasa Jalur di Tol Purbaleunyi Menjadi Opsi

Jalur Tol Purbaleunyi Km 118 yang berada dekat dengan titik longsor di Desa Sukatani, Kecamatan, Ngamprah, Bandung Barat, dinilai masih bisa dilewati. Namun, pemberlakuan rekayasa lalu lintas menjadi opsi selanjutnya.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/jFdtZYIAe_5BiNBv5s2xWTz1f-o=/1024x575/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2Fb6e6aacd-b43a-491c-a02a-396e85a0c9ab_jpg.jpg
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA

Petugas menutupi bibir longsor dengan terpal untuk menghindari meresapnya air hujan yang dapat memicu longsor susulan di Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Senin (17/2/2020). Seminggu sebelumnya, daerah itu dilanda longsor yang menyebabkan 10 rumah warga dan tiga hektar sawah rusak.

NGAMPRAH, KOMPAS β€” Jalur Tol Purbaleunyi Km 118+600 yang berada dekat dengan titik longsor di Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah, Bandung Barat, dinilai masih bisa dilewati. Namun, pemberlakuan rekayasa lalu lintas menjadi opsi yang dibicarakan untuk mengurangi beban jalan selama proses perbaikan kawasan itu.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono saat berada di lokasi terdampak, Senin (17/2/2020) sore, menyatakan, jalur Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaluenyi) Km 118 masih aman untuk dilewati. Dia menuturkan, kondisi jalan saat ini belum terdampak longsor sehingga faktor keamanan masih bisa dijamin.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan