Meneguhkan Kota Balikpapan Milik Bersama Melalui Tari Nusantara
Balikpapan menunjukkan jati diri kota majemuk dengan gelaran tari Nusantara. Gelaran tari Nusantara ini juga menyambut HUT Ke-123 Kota Balikpapan sekaligus meneguhkan sebagai kota penyangga ibu kota baru RI.
BALIKPAPAN, KOMPAS — Melalui gelaran Tari Nusantara, pada hari ulang tahun ke-123, Pemerintah Kota Balikpapan ingin meneguhkan bahwa kota ini merupakan tempat tinggal berbagai suku, agama, ras, dan golongan. Heterogenitas diharapkan terus menguat karena Balikpapan akan menjadi kota penyangga ibu kota baru.
Sebanyak 1.279 penari perwakilan dari pelajar di beberapa tingkat sekolah di Balikpapan, Kalimantan Timur, menarikan tarian dari sejumlah daerah di Indonesia di Lapangan Merdeka Balikpapan, Senin (10/2/2020). Tarian bertajuk ”Tari Nusantara” itu digelar dalam rangka Hari Ulang Tahun Ke-123 Kota Balikpapan yang jatuh pada 10 Februari.