Pasien Terduga Virus Korona di Cirebon Terindikasi Infeksi Paru

Hasil pemeriksaan sementara tim dokter RSUD Waled Cirebon menunjukkan, SH (44), pasien terduga terjangkit virus korona jenis baru, ”novel coronavirus” (2019-nCoV), terindikasi infeksi paru-paru.

CIREBON, KOMPAS — Hasil pemeriksaan sementara tim dokter RSUD Waled Cirebon menunjukkan, SH (44), pasien terduga terjangkit virus korona jenis baru atau novel coronavirus (2019-nCoV), terindikasi infeksi paru-paru. Meski demikian, pria yang sempat bepergian ke Taiwan tersebut masih dirawat di ruang isolasi.

Ahmad Fariz, dokter yang menangani SH, mengatakan, berdasarkan pemeriksaan laboratorium dan rontgen, SH didiagnosis terkena radang paru-paru. Namun, setelah evaluasi, yang bersangkutan sempat bepergian ke Taiwan.

KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Eni Suhaeni (tengah), didampingi Dirut RSUD Waled Budi Soenjaya (kiri) dan perwakilan tim dokter RSUD Waled Ahmad Fariz, memberikan keterangan terkait kondisi SH, pasien terduga virus korona jenis baru, di Kantor Dinkes Cirebon, Selasa (28/1/2020). Pria berumur 44 tahun itu dirawat di RSUD Waled sejak Senin karena mengeluh gejala yang diduga virus korona.